Isnin, 22 April 2013

Objek yang bertubuh genit




Malam ini aneh sekali rasanya. Entah.  Satu keanehan yang tak dapat diperjelas.  Tak dapat dinyatakan.  Mungkin ia dapat dirasakan. Tapi tak dapat disuarakan dalam bentuk kata dan ayat. 

Di ruang terbuka...berbumbungkan langit yang cerah...aku menyelami dan menyatapi rasa keanehan...Mungkin irama blues yang dipasang taukey warung Kampung Baru itu, membuatkan perasaan ku bercampur-baur dalam hati ...Sekali lagi aku katakan...ia suatu keanehan yang tak dapat aku perjelas...


Dihadapan pandangan aku adalah KLCC...KLCC yang gagah dan menawan itu...Diterangi lampu-lampu neon yang indah...Disebelahnya pula bulan...Bulan purnama... Ah sekali lagi aneh...Adakah suatu kebetulan...Bulan mengambang penuh....Ah...Aneh...aneh...aneh...Tapi disisi Tuhan, tiada satu pun erti kebetulan.. Ia sudah menjadi ketetapan...Kebetulan hanya kata untuk makhluk...Bukan kata untuk Tuhan...


Kampung Baru, KLCC, Irama Blues dan Bulan Purnama...4 elemen yang membuat perasaan hati ku aneh sekali...Kesemua ini punca secara tiba-tiba  kotak memori aku memuntahkan isi-isi ingatan masa lalu...Tapi muntahannya tidak sempurna...tidak teratur...tidak sekata..tidak punya skrip...tidak secara linear...

Muntahannya berserabut...tidak tersusun..kerap bertindih-tindih...sering berselang seli...

Kotak memori itu memuntahkan nostalgia masa kecil dan remaja aku...belum pun puas aku menyelami nostalgia masa kecil dan remaja aku, tetiba muncul pula nostalgia bersama arwah atuk aku...terbayang muka seriusnya dan sekali-sekala senyuman mahalnya yang ku perkira tidak dijangkakan olehnya yang dia sendiri boleh tersenyum...belum puas aku melihat gambaran manis tue...kotak memori tue memuntahkan nostalgia lain pula...ah...geram aku...buat aku tak puas...tak sempat nak klimaks...

aku lemas dan hanyut dalam permainan kotak memori itu...aku tak peduli apa yang berlaku disekeliling aku...aku tak peduli pada hilau tawa, riuh rendah, hiruk pikuk sekeliling aku..  aku asyik dengan godaan Kampung Baru, KLCC, Irama Blues dan Bulan Purnama...

Tiba-tiba,ada kilasan di hadapan pandangan aku...ah...ini betul-betul kilasan yang kurang ajar...menganggu keasyikkan dan zouk aku dengan godaan-godaan 4 elemen tadi...celaka dan kurang ajar...

Aku kalah dengan kilasan itu...aku menjeling...cis...objek apakah itu...jelinganku hanya mampu menembusi pandangan sisinya...tapi pandangan sisi itu sudah cukup membuatkan aku berbalam-balam...objek itu punya tubuh genit...bermata bulat...atau belolok...berwajah garang dan sombong...tapi manis apabila sekali-sekala ia tersenyum tanpa sebab yang aku sendiri ketahui...

Objek genit itu terus memadam muntahan kotak memori aku sebelum ini...kini kotak memori itu juga sendiri kalah dengan objek genit tue...kotak memori itu tergoda dengan objek itu...dan celakanya kotak memori itu, ia memuntahkan godaannya terhadap objek genit itu kedalam lubuk hatiku...akhirnya aku menjadi mangsa objek genit dan kotak memori itu...

Sial dan celake...2 pemangsa itu memangsakan aku...aku jadi sakit...perit...imbauan-imbauan masa lalu yang cuba aku padamkan dari kotak memori itu muncul semula...bodoh punya kotak memori...kena goda sikit dengan objek genit tue dah tak tahan...

kali ini...kotak memori itu memuntahkan segala nostalgia objek genit itu ke dalam fikiran dan hati aku...menyeksakan aku...lama-kelamaan meski ia menyeksakan aku...di hujungnya aku berasa suatu kelegaan...entah...aku sendiri tak mengerti apa kelegaan itu...aku cuma pasrah dan redha jer melalui perjalanan rasa ini...kalaupun objek genit yang aku terjeling di Kampung Baru itu bukan dia....tapi objek genit yang bukan dia itu sudah cukup membuatkan aku kembali mengingat akan dia...si objek genit yang bertubuh genit, bermata bulat belolok,berhidung mancung sedikit besar bermuka garang sombong tapi manis bila tersenyum dan tertawa...takkan aku lupa meski aku cuba melupakannya...kerna kotak memori aku itu sejenis kotak memori yang celake dan kurang ajar...

Tiada ulasan: